Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2015

Johannes dan Rafael

15 September 2015 adalah hari di mana aku mulai mengajar. Kegiatan yang ku cari di mulai semester satu tetapi allah tahu kapan aku harus mendapatkannya. Benar allah memberikan di waktu yang tepat bukan di saat kita hanya menginginkannya tetapi di saat kita membutuhkan. Itu artinya allah memberikan yang kita butuhkan bukan yang hanya sekedar keinginan tanpa dasar kebutuhan yang sangat di perlukan.   H ari ini bisa di katakan hari pertama untuk berhadapan dengan murid di bimbel tempat ku mengajar sekarang. Setelah beberapa hari menunggu waktu ini akhirnya hari di mana aku harus mengajar tiba juga. Murid pertama dan untuk selanjutnya baru dua murid yang ku pegang karena 1 kelas dan 1 guru kita maksimal 3 siswa. Di daftar   murid yang ku pegang sudah maksimal, sedah 3 murid yang harus ku pegang mereka adalah Johannes, Rafael, dan Fauzan. Hari pertama Fauzan tidak masuk kelas dan tidak ada kabar juga murid yang datang ada Johannes dan Rafael. Kemanakah fauzan???? Oke, tennag saja se

Tersenyumlah, Engkau Akan Bahagia

senyum via www.psychoshare.com Tersenyumlah, engkau akan bahagia Wajah indah ini akan lebih indah dan enak di pandang bila selalu di hiasi dengan senyum, senyum adalah aktifitas yang sangat mudah untuk di lakukan tetapi tetap saja ada beberapa yang sulit untuk tersenyum padahal tersenyum hanya cukup menarik samping bibir, sama sekali tidak sulit. Senyumlah dengan ringan karena senyum termasuk ke dalam sodakoh yang sangat mudah kita lakukan. Tidak hanya itu dengan tersenyum dapat memecah kesunyian kita dengan orang lain, dapat memulai komunikasi kita dengan lawan bicara. Mungkin sahabat pernah merasakan Bagaimana saat orang lain yang menjadi lawan bicara kita sangat hangat penerimaannya, bibir yang di baluti dengan senyuman, bahasa yang ramah, dan sungguh menenangkan . berbeda dengan penerimaan yang sebaliknya, apa yang terjadi? Kita ingin segera cepat cepat keluar dan pergi meninggalkannya ada ketidaknyamanan saat di perlakukan seperti itu. obrolan yang seharusnya santai beru

Biarlah Aku Akan Tegar Di Sini

Perempuan Tegar via yumiyulanda.wordpress.com Berawal dari obrolan yang ringan tiba tiba teman di samping menceritakan apa yang tengah di hadapinya. Kembali saya mendapatkan pelajaran yang LUAR BIASA. Bahwa bukan hanya saya dan beberapa wanita lain tetapi juga teman yang kini di samping saya. Sahabat,,, “cintailah kekasihmu biasa saja, sebab suatu hari nanti ia akan menjadi musuhmu. Dan bencilah musuhmu biasa saja, sebab suatu hari ia akan menjadi kekasihmu”.   Betul kah ?? betul sekali. Seperti yang kini ada yang mengalami mungkin di lupakan, di tinggalkan dan bahkan di khianati. La tahzan !! duhai saudariku memang sulit menjaga hati agar   tidak mudah mengagumi, terkadang dari mengagumi itu muncul benih benih yang lain dan tidak jarang hanya kecewa yang di dapat. Cerita dari teman beberapa hari yang lalu.. sakit katanya !! cup cuuup sudah.. terkadang kawan yang selama ini kita percaya tidak selamanya akan seperti itu, tentu akan ada beberapa hal yang tidak di inginkan. Di

Remaja Dan Dakwah

S eperti yang kita tahu masa remaja ialah masa di bina untuk membentuk pribadi yang lebih baik. Namun yang tergambar di benak kita remaja selalu di kaitkan dengan masa-masanya hura, seneng bikin heboh, dan tentunya mulai merambah ke dunia baru untuk sekadar coba-coba. Masa remaja ialah masa untuk bereksplorasi. Bukankah begitu ??   itu tidak salah karna masa remaja tentu masa untuk memulai mengeluarkan, mewarnai hari-hari, mencoba yang baru dalam berbagai hal. Namun alangkah indah dan tentunya lebih indah bila semua yang di lakukan dalam hal yang benar atau positif. Remaja mana yang tidak menginginkan hidup indah, masa depan cemerlang, dan prestasi yang gemilang. Siapa yang tidak mau ?!! Namun, kita flash back lagi sobat. Lagi dan lagi pergaulan yang kadang mengajak remaja hilang dengan apa yang di citakan. Yes, pergaulan yang sudah tak karuan. Lalu, apa yang seharusnya di lakukan agar remaja yang masih bau-bau baru. (heee,, kayak baju yang baru keluar dari toko).   Meraih prest

Young Trainer Academy

Young   Trainer Academy atau lebih mudah di singkat YTA adalah wadah untuk para pemuda untuk terus berkarya dan berani berkarya. YTA mengajarkan sebuah konsep bagaimana kita untuk terus berani dan bertahan dengan keberanian yang baik. Salah satu nya adalah bagaimana kita di latih untuk siap dan berani berbicara di depan umum (orang banyak) banyak dari kita yang sulit untuk berbicara di depan banyak orang, tidak perlu menyalahkan orang lain “ah loe segitu aja ga berani” hei coba sekarang kamu, apa kamu sudah lebih baik dari dia? Jangan hanya menyalahkan di belakang saja coba tunjukan jika kamu memang bisa. YTA ini juga merupakan satu tempat yang dapat mengasah potensi kita. be your self   and always do the best!! Berbicara di depan umum memang terkadang terasa sulit tetapi jika kita sudah memiliki kekuatan dan tentu kepercayaan diri itu akan terasa mudah. Untuk awal pembukaan memang sedikit agak grogi tetapi setelah di laksanakan dan sudah di pertengahan   its easy kawan J Au

Suara Rinduku

Kini ku terbangun dari mimpi yang indah di dalam tidurku, kini ku tersenyum meski dalam kecemasan, kini aku menunggu meski dalam kegelisahan dan ketidakpastian. Inilah suara rinduku yang ku titipkan kepada guratan angin yang lembut, yang ku titipkan salamku kepada derasnya air dan yang ku simpan penantianku di akhir waktu yang akan terwajab nanti. Duhai kau yang ku kagumi semakin luas kau mengobrak abrik cintaku, semakin kuat kau ikatkan hatiku kepadamu. Namun semakin jauh dan semakin kecil keyakinanku tentang dirimu. Dengarlah suara rintihan rinduku kepadamu yang bertambah waktu bertambah lantang. mungkin itu terkesan aku sangat mengemis cinta kepadamu tapi itulah yang ku rasa kapan kau hadir dan datang menjelma. ah sepertinya engkau sedang melakukan perjalanan jauh untuk sampai ke sini.  hei, im here jangan sampai ke sasar ya hee aku tidak tahu kapan aku akan bertemu dengan mu karena memang aku belum pernah bertemu denganmu sekalipun dalam mimpi itu tidak pernah.

Ketukan Semangat Dari Nya

Ku lihat orang tua berbondong bondong ke satu tempat, tempat di mana akan mendaftarakan anaknya untuk mengikuti lomba mewarnai dan matematika. Sepertinya mereka bukan orang biasa jelas terlihat dari cara mereka berbicara dan dari kendaraan yang mereka pakai sepertinya mereka terbilang orang orang dengan kelas ekonomi menengah ke atas. Putra putri dan juga ayah bunda nya sangat antusias ikut memeriahkan acara launching salah satu bimbel yang aku termasuk d staf di dalamnya. Luar biasa, moment itu sangat mengasyikan dan mungkin bagi anak anak yang duduk berbaris di sana ini adalah hal yang biasa, terlebih tidak sulit bagi mereka untuk mendapatkan event seperti ini lagi. Karena dunia anak memanglah seperti itu penuh dnegan hal hal yang mengasyikan.   Tidak susah juga untuk mereka dapatkan kembali   ya tinggal bilang ke orang tua hari itu juga mungkin bisa langsung dapat. Selama acara berjalan aku usahakan tugasku laksanakan dengan maksimal dan sebaik mungkin.Tetapi di sela sela