Jodoh,
rejeki dan maut adalah rahasianya. Kita sebagai hamba di tuntut untuk selalu
berikhtiar dan di iringi dengan tawakal. Sahabat,,, bila hati ini telah terpaut
kepada sesosok insan yang di kirimkan oleh allah namun dengan tiba tiba dia harus
pergi. La tahzan !!! kita hanya mampu untuk berencana, tetapi yang membuat
kenyataan dalam rencan kita adalah allah. Kita sudah berusaha, berharap namun
ternyata dia pergi. Bersyukurlah karna allah membuka kan pintu kebenaran itu,
pintu yang memberi petunjuk kepada kita bahwa dia bukan jodoh kita.
Sematang
apapun rencana kita bila itu bukan takdir allah tidak akan terlaksana. Bisa
saja hari di mana kita nantikan untuk bersama dengan nya telah tiba namun ijab
kobul belum ada semua bisa saja terjadi, bila dia bukan jodoh mu sedetik pun
waktu untuk membatalkan nya tidak akan terlambat. Sakit memang, sedih dan
terpukul entahlah sakitnya seperti apa,,, saya tak bisa untuk membayangkan nya
karna itu pasti sakit sekali. Rencana yang sudah indah dengan waktu begitu
singkat terlindas dan tak bersisa,La tahzan !!!
Kembali
lagi kita hanya bisa berharap dan berencana semua yang terjadi adalah
kehendaknya. Tidak uasah berlama lama larut dalam kesedihan tidak usah larut
dalam penantian bahwa dia akan kembali. ya,,, tetapi kalau dia memang tetap
jodoh mu why not ?? dia pasti kembali lagi. jodoh itu hal yang misteri sulit
untuk di terka dan bahkan akan tejadi dengan begitu singkat. Bila di nantikan kadang
ia lama untuk kunjung datang, semua serba misteri tetapi kadang dengan tiba
tiba pula dia datang. Dan bahkan kita tidak sama sekali mengira bahwa dia itu
jodoh kita. Pernah tidak kita memperhatikan atau mungkin kita sendiri yang
mengalami kalau dia itu jodoh kita yang padahal sama sekali tidak kita mengira.
Sahabat,,,,
bila dia yang kita nantikan, bila dia yang sudah berkomitmen dengan kita, dan
bila dia yang sudah kita anggap sempurna sebagai pendamping hidup kita. Tapi
ingat apakah dia di pandang yang terbaik untuk kita oleh rabb yang menciptakan,
mengurusi, dan bahkan memberi nikmat yang berlimpah untuk kita. Apakah dia yang
di pilihkan oleh sang maha pengatur untuk kita ??? bila iya dia adalah orang
nya,, bersyukurlah “Nikmat tuhan mu yang mana yang akan kau dustakan??”
bersyukurlah karna engkau telah di pertemukan dengan orang yang tepat. Tetapi
bila dia itu bukan yang tepat dengan pilihan rabb kita. Lapangkan lah dada
kita, berpikirlah dan yakinlah ada yang lebih baik dan jauh lebih indah dari
yang kita rencanakan
:
“Boleh jadi kamu membenci
sesuatu, padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu,
padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.”
(qs al baqarah : 216)
Mungkin
saja (kita berkhaayal ya,, hee) teman atau orang yang sudah lama nian tidak
bersua dialah jodoh kita, dia yang di pilihkan allah oleh untuk kita. Tidak ada
yang mustahil bukan ? not impossible. Semua akan terasa mudah bila saat nya
tiba. Jadi,, jangan lah di tangisi lagi dia yang sudah pergi, jangan di
harapkan lagi dia yang sudah tiada di depan mata. Orang selalu bilang, “akan
ada pelangi selepas hujan”.
Sahabat,,,
kita serahkan semuanya kepada sang pemilik semua urusan, kita hanya di tuntut
untuk berusaha, berdo’a, dan tawakal. Kita kembalikan hasil akhirnya kepada
sang penentu kehidupan. Dan bersyukurlah bila dia pergi, karna dia bukan jodoh
kita. Allah lebih sayang kepada kita dengan nya dia memisahkan kita dengan
orang yang tidak tepat untuk menjadi teman hidup kita. Berbahagialah dan la
tahzan !! :)
Komentar
Posting Komentar